BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar
belakang
Proses penyulingan minyak
daun cengkeh adalah proses yang memanfaatkan panas dari tungku pembakaran yang
di gunakan untuk memanaskan air di dalam dandang sehingga menghasilkan uap
panas, dan uap panas mengalir berdasarkan tekanan air didih melewati daun-daun
di dalam dandang serta membawa uap minyak yang terkandung di dalam daun
tersebut. Setelah proses penguapan maka uap hasil penyulingan di dinginkan pada
media pendinginan air, dan selanjutnya antara minyak dan air di pisahkan pada
suatu bejana, minya diambil dan di dapatkan minyak hasil penyulingan.
Steam
adalah uap hasil dari proses pemanasan air yang digunakan untuk berbagai proses,
terutama suatu proses penyulingan (destilation),
bahkan dapat digunakan sebagai sumber pembangkit tenaga listrik, seperti
halnya PLTU. Peran uap air ini tidak
hanya untuk pabrikasi atau proses produksi industry saja, namun banyak juga di
gunakan untuk bidang kesehatan dan bidang lainnya yang berhubungan dengan uap
air panas atau steam.
Pada penulisan tugas
akhir tentang steam ini adalah
membahas perancangan steam line untuk
memanfaatkan panas pada tungku penyulingan minyak daun cengkeh. Perancangan
dilakukan untuk memanfaatkan panas yang sebagian terbuang pada tungku
penyulingan, untuk mengetahui besar uap yang dihasilkan dari pemanfaatan panas
tungku penyulingan, agar panas yang ada dapat di manfaatkan untuk proses lain
dan tidak hanya di biarkan terbuang begitu saja.
1.2
Permasalahan
Pada setiap alat
pemanas konvensional utamanya pada tungku pembakaran pasti terdapat beberapa
kerugian, seperti panas yang terbuang ke luar sistem dan kerugian lainnya
seperti radiasi panas terhadap lingkungan. Radiasi terjadi karena minimnya
isolasi sistem pemanas terhadap lingkungan, kondisi ini banyak di alami pada
alat pemanas konvensional dan menjadi topik permasalahan yang sedang di hadapi.
Pancaran radiasi panas
di sekeliling tungku pembakaran yang terjadi pada proses penyulingan minyak
daun cengkeh ini cukuplah besar. Dalam suatu proses diharapkan proses tersebut
dapat menghasilkan keuntungan yang maksimal, namun pada suatu proses pasti ada
suatu kerugian. Perancangan steam line
ini akan mengurangi radiasi panas tungku pembakaran dan memaksimalkan
pemanfaatan panas yang terjadi pada proses penyulingan minyak daun cengkeh. Sehingga
dari pengurangan radiasi panas tungku terhadap lingkungan ini dapat mengurangi
dampak pemanasan global.
1.3
Batasan
Masalah
Pada perancangan ini, pembahasan
masalah akan dibatasi pada parameter-parameter berikut :
1.
Data yang di ambil berasal dari usaha
penyulingan minyak daun cengkeh pada usaha mandiri milik bapak Sarginen, di
desa Karangmulyo, Kec. Sudimoro, Kab. Pacitan, Prov. Jawa Timur.
2.
Perhitungan dan perancangan mengacu pada
ukuran dan dimensi yang disesuaikan dari data model dan struktur yang di peroleh
dari hasil pengamatan penelitian.
3.
Analisis perhitungan dan simulasi perancangan
di fokuskan pada perpindahan panas yang terjadi pada perancangan dan proses dari
alur steam line.
4.
Standard perancangan mengacu pada
standard material yang ada dan umum digunakan dalam perancangan serta kombinasi
dari modifikasi berdasarkan struktur dan kondisi yang ada.
1.4
Tujuan
Penelitian
Adapun
tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut :
1.
Merancang steam line dari panas
tungku ketel penyulingan minyak daun cengkeh.
2.
Mengetahui potansi panas yang terdapat pada
tungku penyulingan konvensional, sehingga dapat manfaatkan panas yang terbuang
dari proses pembakaran pada tungku ketel penyulingan yang ada.
3.
Menganalisa dampak radiasi panas yang
terjadi pada tungku penyulingan konvensional, sehingga dapat meminimalisir
dampak radiasi panas yang terjadi pada proses pembakaran pada tungku terhadap
lingkungan.
1.5
Metode
Penelitian
Pada penelitian ini diperoleh
data tentang industry penyulingan minyak daun cengkeh, dari data yang telah
diperoleh ini digunakan untuk merancang pola pemanfaatan panas yang ada dan
penentuan standard-standard yang akan di gunakan baik itu standard proses dan
perencanaan yang di lakukan dalam penulisan tugas akhir ini. Pada perancangan
ini, perancang mencari dan mengumpulkan data serta informasi yang terkait dengan,
perancangan dan proses steam line. Data dan informasi ini di peroleh
dari beberapa sumber hasil penelitian yang tertulis di dalam jurnal dan buku
yang terkait, serta standard-standard yang di gunakan untuk dijadikan acuan
dalam melakukan perancangan steam line.
Berdasarkan pada hasil
pengukuran dari dimensi tungku penyulingan, pengukuran temperature yang
dihasilkan, sumber tekanan yang dapat dimanfaatkan, dan lama waktu beroprasinya
tungku, yang akan di padukan dengan informasi serta data yang di peroleh dari
jurnal serta buku penelitian dan standard, akan digunakan dalam setiap proses
dan perancangan. Hasil dari pengolahan data dan informasi ini akan di wujudkan
dalam suatu bentuk penulisan tugas akhir untuk perancangan steam line pada industry penyulingan minyak daun cengkeh.
1.6
Sistematika
Penulisan
Bab I Pendahuluan
Pada
bab ini membahas tentang latar belakang permasalahan, permasalahan, batasan
masalah, tujuan penelitian, metode penelitian yang digunakan dalam penulisan
tugas akhir ini dan sistematika penelitian.
Bab II Tinjauan Pustaka
Pada
bab ini menjelaskan tentang landasan teori yang terkait dengan perancangan,
pengertian umum steam, proses steam dan klasifikasi steam.
Bab III Metode Penelitian
Pada
bab ini menjelaskan proses yang terjadi pada industry penyulingan minyak daun
cengkeh, membahas prosedur pengambilan data, cara perhitungan dan analisis
informasi yang di dapat.
Bab IV Analisis Data Dan Desain
Pada
bab ini menjelaskan tentang analisis perhitungan yang dilakukan dari
perancangan steam line, pembahasan
hasil analisa dari perancangan dan hasil perancangan steam.
Bab V Penutup
Pada
bab ini memberikan kesimpulan dari hasil perancangan steam line yang di lakukan dan berisi saran apabila hasil
perancangan ini akan di aplikasikan dalam bentuk prototype yang sebenarnya agar lebih akurat.
Daftar
Pustaka
Lampiran